Dan... terulang kembali seperti masa SMA...
ketika saya mengambil BANYAK KEGIATAN...
Dan saya sendiri sampai kewalahan mengatur waktu yang diberikan oleh-Nya yang hanya 24 jam/ 7 hari ini...
Sebenarnya banyak materi tentang manajemen waktu yang telah disampaikan, baik itu oleh dosen, senior, dalam forum resmi, maupun forum non resmi... Tapi entah mengapa, dalam prakteknya, itu adalah hal yang sangat sulit untuk dilakukan, sampai sekarang ketika saya menjadi mahasiswa. Sebagai mahasiswa baru yang masih memiliki semangat yang tinggi untuk bereksplorasi, saya tak segan-segan mengambil banyak kegiatan yang menarik minat saya, hingga saya sendiri kebingungan dengan jadwal-jadwal kegiatan yang TERNYATA BENTROK satu sama lain, hahaha *LOL* :D
Terkadang, untuk memaksimalkan sesuatu hal, kita harus mengorbankan hal yang lain, itulah pelajaran yang saya dapat dari senior. Hal itu pula yang saya rasakan ketika saya sedang mengambil banyak kegiatan diluar akademik, baik itu organisasi maupun kepanitiaan. Hal yang paling mudah untuk dikorbankan adalah waktu tidur, sehingga terkadang saya sering mengantuk di kelas. Suatu perilaku yang tidak baik, memang. Sampai sekarang pun saya masih berusaha untuk menghilangkan kantuk di kelas. Biasanya kalau kantuk mulai menyerang, saya langsung mengeluarkan permen andalan saya, yaitu F*sherman Fr*ends, hehe. Efek pedes permennya itu, mantaapp... Ada beberapa teman saya yang sampai hafal kalau setiap hari saya bawa permen itu ke kelas. Bahkan ada pula yang memperingatkan saya kalau nanti saya kecanduan permen tersebut. Hehe, namanya juga berusaha untuk menghilangkan kantuk :)
Terkadang saya kagum dengan senior-senior yang sibuk dengan berbagai kegiatan, tapi tetap bisa meng-handle semua kegiatan yang ia ambil. Karena banyak sharing juga dengan senior, akhirnya saya mulai menulis semua kegiatan saya, seperti time table, di dinding kamar saya dalam bentuk time schedule. Selain itu, saya juga menulis "list to do harian" yang saya tempel di casing hp saya, tujuannya ya supaya tidak lupa dengan apa yang saya ingin lakukan pada hari itu.
Banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatur waktu seefektif dan seefisien mungkin, itu tergantung dari masing-masing orang. Hal yang terpenting adalah agar kita tidak menyia-nyiakan waktu yang telah diberikan. Sayang kan waktu yang kita punya ini tidak kita manfaatkan dengan menambah ilmu dan pengalaman di luar akademik. Selagi masih muda dan masih banyak waktu juga kesempatan, tak ada salahnya apabila kita menyibukkan diri dengan hal-hal yang berguna bagi kita, misalnya berorganisasi.
24 jam, 7 hari, 1 manusia dengan banyak kegiatan yang bermanfaat...
Salam, dari sang petualang jiwa :)